Kabar Lamongan – Sebuah terobosan membanggakan dilakukan oleh salah satu lembaga pendidikan swasta di Lamongan. Madrasah Ibtidaiyah Unggulan Sabilillah (MIUS) Lamongan menghadirkan guru asing asal Kanada untuk memperkenalkan Kurikulum Cambridge kepada para siswanya.
Berlokasi di Jalan Sumargo, MIUS secara mandiri menjalin kerja sama dengan International Language Center (ILC) guna menghadirkan pengajar internasional sebagai bagian dari program unggulan mereka. Langkah ini menjadi bentuk komitmen MIUS dalam menyiapkan generasi muda yang mampu bersaing di kancah global.
Kepala MI Unggulan Sabilillah, Uswatun Hasanah, menjelaskan bahwa kehadiran guru asing ini menjadi bagian dari penguatan salah satu program unggulan sekolah, yakni Excellent Class. Program ini dirancang untuk membekali siswa dengan kemampuan bahasa asing serta menumbuhkan pola pikir kritis dan keterampilan pemecahan masalah.
“Kami menghadirkan guru dari Kanada untuk mengajarkan Kurikulum Cambridge, dan ini kami lakukan sebagai upaya memperkuat kemampuan siswa dalam berbahasa Inggris serta berpikir kritis,” ungkap Uswatun pada Senin (21/07/2025).
Menurutnya, Kurikulum Cambridge yang dikembangkan oleh Cambridge Assessment International Education, University of Cambridge–Inggris, merupakan salah satu kurikulum internasional yang dapat membantu peserta didik menjadi pribadi yang adaptif dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Uswatun juga menekankan bahwa program ini sejalan dengan visi nasional, khususnya mendukung salah satu poin dalam Asta Cita Presiden untuk membentuk generasi unggul menuju Indonesia Emas 2045.
Guru asal Kanada yang didatangkan, Joanie Martineau, akan mengajar selama dua pekan di MIUS. Ia mengaku sangat antusias dengan suasana belajar dan semangat para siswa di sekolah tersebut.
“Saya melihat antusiasme luar biasa dari para siswa di MIUS Lamongan. Saya akan fokus mengajar dengan pendekatan yang menyenangkan seperti bermain dan bernyanyi, tentunya dengan menekankan pada pembelajaran Bahasa Inggris,” ujar Joanie.
Langkah inovatif MIUS ini menjadi bukti bahwa lembaga pendidikan di daerah pun mampu melakukan lompatan besar demi mencetak generasi muda yang siap bersaing di tingkat global.
Tidak ada komentar