Wasev TMMD TNI Tinjau Langsung Progres Pembangunan Desa di Lamongan

mariana
29 Mei 2025 11:11
Desa 0 23
3 menit membaca

Kabar Lamongan – Kepala Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD dari Markas Besar TNI, Brigjen TNI (Mar) Bambang Hadi Suseno, melakukan kunjungan kerja ke lokasi pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 di Desa Kebalankulon, Kecamatan Sekaran, Kabupaten Lamongan.

Dalam kunjungan tersebut, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, menyampaikan bahwa program TMMD menjadi pemicu penting dalam percepatan pembangunan di wilayah pedesaan.

“Program ini merupakan momentum yang sangat positif dan akan menjadi kenangan tersendiri bagi warga Kebalankulon. Memberikan semangat dan motivasi untuk terus membangun desa secara optimal. Masyarakat semakin dinamis, seiring dengan kemajuan pesat yang dirasakan Kabupaten Lamongan,” ujar Bupati Yuhronur pada Rabu (28/05/2025).

TMMD ke-124 direncanakan berlangsung selama satu bulan, dengan target menyelesaikan berbagai proyek pembangunan, baik fisik maupun non-fisik.

Dengan total anggaran mencapai Rp 2,25 miliar, pembangunan fisik yang menjadi sasaran utama meliputi rabat beton sepanjang 690,2 meter dengan lebar 4 meter dan tinggi 20 cm, serta pembangunan jalan poros desa sepanjang 137,5 meter dengan lebar 4,5 meter dan tinggi 15 cm.

Selain itu, sasaran tambahan mencakup renovasi 10 unit rumah tidak layak huni (RTLH) dan fasilitas MCK, pembangunan tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 75 meter dengan lebar 50 cm dan tinggi 1,5 meter, pembangunan fasilitas lapangan olahraga, serta pembuatan irigasi perpompaan (Irpon) di lima titik.

Brigjen TNI (Mar) Bambang Hadi Suseno menegaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memastikan seluruh kegiatan TMMD ke-124 dilaksanakan secara tepat waktu, sesuai rencana, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.

“Kami berharap program TMMD ke-124 ini dapat diselesaikan sesuai target dan benar-benar bermanfaat bagi warga. Fokus utama kami adalah peningkatan kualitas hidup masyarakat,” ujarnya saat ditemui di lokasi kegiatan.

Ia juga menyampaikan apresiasi terhadap sinergi antara TNI, Pemerintah Kabupaten Lamongan, dan masyarakat. Menurutnya, kolaborasi tersebut menjadi faktor kunci keberhasilan program TMMD.

“Soliditas antara TNI, pemerintah daerah, dan warga sangat kami hargai. Antusiasme masyarakat dalam mendukung pembangunan ini luar biasa,” tambahnya.

Sebagai program tahunan TNI, TMMD memiliki tujuan utama mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah tertinggal sekaligus mempererat hubungan antara TNI dan rakyat.

Selama kunjungannya, Brigjen Bambang bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Lamongan turut meninjau secara langsung lokasi-lokasi pembangunan fisik, seperti jalan desa dan fasilitas umum lainnya.

Ia juga berdialog dengan personel Satgas TMMD dari Kodim 0812/Lamongan serta warga untuk mengetahui langsung perkembangan dan tantangan di lapangan.

“Melalui TMMD ini, pembangunan infrastruktur menjadi instrumen penting dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat sekaligus mendukung ketahanan nasional,” tegas Brigjen Bambang.

Tak hanya meninjau kegiatan TMMD, Wasev Panglima TNI itu juga mengunjungi Kampung Pandu Kodim 0812 Lamongan serta lahan pertanian padi PMJ 01. Kunjungan ini bertujuan untuk mengevaluasi program pertanian dan pemberdayaan masyarakat di wilayah tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi kemajuan signifikan yang telah dicapai, baik dari sisi pembangunan infrastruktur maupun sektor pertanian. Ini menjadi bukti nyata kontribusi TNI dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” pungkas Brigjen Bambang.

Dengan terlaksananya TMMD ke-124 ini, diharapkan dampak positif dapat dirasakan langsung oleh warga Desa Kebalankulon dan sekitarnya. Selain mempercepat pembangunan, program ini juga memperkuat kemitraan antara TNI dan rakyat dalam membangun bangsa.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *