Truk Terguling di Perlintasan KA Lamongan, Tidak Ada Korban Jiwa

mariana
14 Mar 2025 07:09
Peristiwa 0 87
2 menit membaca

Kabar lamongan – Sebuah truk terguling di perlintasan sebidang rel kereta api. Truk tersebut diketahui memuat makanan beku. Insiden tersebut terjadi di rel kereta api barat Terminal Lamongan, pada Jumat (14/03/2025) dini hari.

Truk tersebut dikemudikan oleh Riyanto, warga Desa Kadirejo, Kecamatan Pabelan, Semarang, Jawa Tengah. Kendaraan dengan nomor polisi B 9883 FXW itu melaju dari arah Babat menuju Lamongan.

Sang sopir diduga mengantuk saat mengendarai truk, sehingga menyebabkan kendaraan yang ia kendarai terguling di perlintasan kereta api di Lamongan. Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan, Ipda Hadi Siswanto, membenarkan kejadian ini.

“Benar, ada truk terguling. Kecelakaan tunggal ini terjadi sekitar pukul 02.38 WIB hari Jumat (14/03/2025),” kata Ipda Hadi.

Truk tersebut mengangkut nugget dan sosis dalam perjalanan dari Semarang ke Surabaya. Namun, di tengah perjalanan, truk mengalami insiden terguling karena sopir mengantuk.

“Dari Semarang mau ke Surabaya. Sopir mengaku sudah berusaha mencari tempat istirahat, tetapi belum menemukannya sejak memasuki daerah Lamongan,” tambah Ipda Hadi.

Akibat kecelakaan tunggal ini, jalur kereta api harus ditutup sementara untuk proses evakuasi. Ipda Hadi juga memastikan tidak ada korban meninggal dunia dalam insiden ini.

Sementara itu, Manajer Humas Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya, Luqman Arif, menyatakan bahwa kecelakaan ini sempat mengganggu perjalanan kereta api di petak jalan antara Stasiun Surabaya hingga Stasiun Lamongan di JPL 317, KM 187+112.

“Untuk keselamatan, perjalanan kereta api harus dihentikan sementara di stasiun terdekat. Oleh sebab itu, perjalanan kereta menjadi terganggu dan mengalami keterlambatan,” jelas Luqman.

Jalur kereta api dinyatakan aman setelah evakuasi selesai sekitar pukul 04.15 WIB. Pihak KAI juga menyampaikan permohonan maaf atas terganggunya perjalanan kereta api akibat kejadian ini.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *