Persela Lamongan Borong Bintang Senior, Siap Hadapi Liga 2 Musim 2025/2026
Aji Santoso saat melatih Persebaya. (Dok. Media Persebaya).Kabar Lamongan – Persela Lamongan tengah membuat gebrakan besar menjelang bergulirnya Liga 2 Indonesia musim 2025/2026. Tim kebanggaan dengan julukan Laskar Joko Tingkir itu menunjukkan keseriusannya untuk naik kasta ke Liga 1 musim depan.
Langkah awal yang cukup menyita perhatian adalah keputusan klub menunjuk pelatih kawakan Aji Santoso sebagai juru taktik utama. Sosok yang sudah lama malang melintang bersama tim besar seperti Arema FC dan Persebaya Surabaya itu dipercaya memimpin proyek ambisius Persela kali ini.
Tak ingin buang waktu, Aji langsung mulai merombak skuad dengan merekrut nama-nama berpengalaman. Salah satu yang paling mengejutkan adalah kabar ketertarikan Persela pada bek naturalisasi veteran, Otavio Dutra. Mantan kapten Persebaya itu tampil cukup solid musim lalu bersama Persibo Bojonegoro dan kini disebut-sebut bakal merapat ke Lamongan.
Dikutip dari akun fans @perselastory67, Dutra kabarnya telah memberi lampu hijau kepada sang agen untuk membuka negosiasi serius dengan Persela. Hubungan baik antara Dutra dan klub, ditambah kondisi Persibo yang dipastikan terdegradasi ke Liga 3, membuat peluang bergabungnya Dutra semakin besar.
“Otavio mengatakan ya kepada agennya karena pembicaraan sedang berlangsung dengan Persela. Persela tertarik pada Dutra karena hubungan yang baik sejak ia memperkuat Persibo,” tulis akun tersebut pada Rabu (25/06/2025).
Meski telah berusia 41 tahun, Dutra masih menunjukkan kualitasnya. Musim lalu, ia mencatatkan dua gol dan tiga assist dari 20 laga bersama Persibo. Nilai pasarnya saat ini berada di angka Rp173,82 juta. Selain kontribusi di lapangan, Dutra juga dinilai bisa jadi pemimpin di ruang ganti yang dihuni banyak pemain muda.
Tak berhenti di situ, Persela kembali membuat kejutan dengan merekrut mantan striker andalan Arema FC, Beto Goncalves. Penyerang naturalisasi asal Brasil itu dikenal sebagai spesialis promosi dari Liga 2 ke Liga 1, dengan catatan apik saat membawa Persis Solo naik kasta di musim 2021/2022 sebagai top skor.
Kabar Beto ke Persela pertama kali muncul dari akun @nusaliga yang menyebut sang pemain telah mem-follow akun Instagram Presiden Persela, Fariz Julinar Maurisal. Tak lama setelahnya, Fariz pun buka suara dan mengonfirmasi kepindahan tersebut.
“Dia akan langsung menuju Lamongan setibanya di Indonesia untuk bergabung dan berjuang bersama tim mengarungi musim baru,” ujar Fariz, dikutip dari Antara News. Ia menambahkan bahwa rekrutan ini adalah bagian dari upaya serius membangun tim kompetitif musim ini.
Beto sendiri, yang kini berusia 44 tahun, masih memiliki insting tajam di lini depan. Sama seperti Dutra, nilai pasarnya juga berada di angka Rp173,82 juta. Kombinasi dua eks bintang Timnas Indonesia ini tentu memperkuat sinyal bahwa Persela tak main-main soal target promosi.
Sebelumnya, Aji Santoso juga berhasil mengamankan tanda tangan Hendro Siswanto, gelandang senior yang juga mantan pemain Arema FC. Kehadiran nama-nama besar dengan pengalaman segudang menjadi fondasi penting dalam rencana besar sang pelatih.
Strategi Aji memang khas, yaitu membangun tim dengan campuran pemain muda dan senior yang matang secara pengalaman dan karakter. Di Persela, pola ini kembali terlihat jelas. Dengan komposisi pemain seperti sekarang, target promosi ke Liga 1 bukan lagi sekadar mimpi.
Liga 2 musim depan diprediksi berlangsung ketat dengan banyaknya tim besar yang ingin bangkit. Namun, langkah Persela dinilai cukup berani dan berbeda. Membajak mantan kapten Persebaya dan mantan striker Arema adalah sinyal kuat bahwa Aji tahu persis apa yang dibutuhkan untuk membentuk tim juara.
Kini sorotan tertuju ke Lamongan. Jika semua berjalan sesuai rencana, Persela Lamongan bukan hanya akan menjadi peserta di Liga 2, tetapi juga kandidat kuat untuk kembali ke kasta tertinggi sepak bola nasional.
Tidak ada komentar