Pemkab Lamongan Perkuat Layanan Kesehatan Lewat MoU RSUD dr. Soegiri dan 32 Puskesmas

mariana
2 Nov 2025 02:56
Peristiwa 0 20
2 menit membaca

Kabar Lamongan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan memberikan dukungan penuh terhadap penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara RSUD dr. Soegiri dengan 32 Puskesmas se-Kabupaten Lamongan terkait sistem pelayanan rujukan terpadu.

Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, saat menjadi narasumber dalam seminar layanan bedah mulut dan kolaborasi rujukan antara fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) dan fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjutan (FKRTL) milik pemerintah. Acara tersebut digelar di Aula RSUD dr. Soegiri lantai 3 pada Sabtu (01/11/2025).

Melalui kerja sama ini, RSUD dr. Soegiri akan berperan sebagai One Stop Referral Center atau pusat rujukan terpadu. Artinya, masyarakat dapat memperoleh berbagai jenis pelayanan kesehatan, mulai dari layanan dasar hingga subspesialis, di satu tempat tanpa harus berpindah lokasi.

“Kerja sama ini tentu akan memberikan kemudahan dan efisiensi bagi masyarakat Lamongan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang lengkap dan berkualitas,” ujar Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu.

Ia menegaskan, dukungan terhadap MoU tersebut selaras dengan misi kedua Pemkab Lamongan, yaitu mewujudkan daya saing sumber daya manusia yang unggul, berakhlak, dan adaptif terhadap perubahan zaman. Selain itu, langkah ini juga merupakan bagian dari program prioritas Lamongan Sehat, sebagai payung besar transformasi sektor kesehatan di daerah tersebut.

Lebih jauh, inisiatif ini juga mendukung Asta Cita kelima Presiden Prabowo Subianto, yakni meningkatkan layanan kesehatan dan gizi bagi seluruh rakyat Indonesia. Pak Yes juga mengungkapkan bahwa indeks kesehatan masyarakat di Kabupaten Lamongan menunjukkan peningkatan positif. Pada tahun 2023, indeks kesehatan tercatat sebesar 0,844 dan naik menjadi 0,847 pada tahun 2024.

“Penandatanganan MoU ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat, terutama dalam hal kemudahan dan kedekatan akses layanan kesehatan. Ini menjadi prioritas utama Pemerintah Kabupaten Lamongan,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Lamongan turut meninjau pelaksanaan bakti sosial operasi bibir sumbing di RSUD dr. Soegiri. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara RSUD dr. Soegiri dan RS Universitas Airlangga (Unair).

Untuk menjaga dan meningkatkan kualitas layanan di RSUD maupun Puskesmas, Pemkab Lamongan akan terus mendorong penguatan tata kelola, efisiensi pembiayaan, transformasi layanan yang berorientasi pada pasien, serta peningkatan daya saing dan inovasi.

Tak hanya itu, integrasi sistem layanan primer dan sekunder serta penguatan kapasitas dan budaya kerja SDM kesehatan juga menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Lamongan.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

x
x