Ilustrasi mengetik tulisan. Panduan self-publishing yang praktis untuk penulis pemula. (pexels.com/Ron Lach).Kabar Lamongan – Menulis buku merupakan kegiatan untuk mengekspresikan diri yang paling berani. Tentunya, banyak penulis besar maupun pemula yang memiliki mimpi untuk menerbitkan tulisannya. Namun, banyak penulis pemula merasa bingung tentang bagaimana cara menerbitkan karya tanpa harus melewati proses yang rumit atau biaya yang mahal.
Para penulis pemula yang takut naskahnya tidak lolos seleksi penerbit mayor, biasanya akan memilih jalur self publishing karena dinilai lebih fleksibel, lebih cepat, dan bisa disesuaikan dengan kebutuhan pribadi.
Jika kamu adalah salah satu orang yang bermimpi untuk menerbitkan buku sendiri, artikel ini akan membantu kamu menjelaskan langkah-langkah pentingnya sebelum naskah dikirimkan ke penerbit.
1. Menyusun dan Menyunting Naskah
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah menulis naskah hingga selesai. Tulislah dengan gaya bahasa yang kamu sukai, baik itu fiksi, puisi, buku panduan, atau karya ilmiah. Setelah selesai, jangan buru-buru menerbitkan buku.
Kamu harus pastikan naskah tidak ada kesalahan. Kamu bisa melakukan penyuntingan (self editing) terlebih dahulu, mulai dari tanda baca, kesalahan ketik, hingga alur cerita.
2. Desain Sampul dan Tata Letak Halaman
Para pembaca biasanya melihat tampilan buku sebagai kesan pertama. Oleh sebab itu, sangat penting bagi kamu untuk membuat desain sampul yang menarik. Kamu bisa menggunakan jasa desainer grafis atau menggunakan template desain yang sudah tersedia. Selain itu, layout isi buku (tata letak teks dan gambar) juga harus diperhatikan agar nyaman saat dibaca.
3. Pilih Tempat Cetak Buku yang Tepat
Setelah naskah rapi dan desain siap, saatnya untuk mencetak buku. Di sinilah banyak penulis merasa bingung. Mereka kesulitan untuk mencari tempat cetak buku yang hasilnya bagus, tetapi tetap ramah di kantong.
Kabar baiknya, saat ini sudah banyak layanan cetak buku online yang bisa kamu akses dari mana saja. Salah satu rekomendasi terbaik adalah layanan jasa cetak buku murah dan berkualitas dari Detak Pustaka.
Detak Pustaka melayani cetak buku satuan maupun jumlah banyak, kamu bisa sesuaikan dengan kebutuhan. Tidak hanya itu, mereka juga menawarkan kualitas hasil cetak yang profesional. Cocok untuk penulis pemula, dosen, mahasiswa, hingga instansi.
Selain harga terjangkau, mereka juga menyediakan berbagai jenis kertas, penjilidan, dan pilihan finishing sesuai kebutuhan. Tidak perlu datang langsung, kamu cukup kirim file via online lewat nomor atau akun sosial media resmi mereka dan proses cetak akan segera dilakukan.
4. Urus ISBN
Jika kamu ingin buku karyamu bisa dijual di toko buku online atau offline dan bisa didaftarkan secara resmi, kamu bisa mengurus ISBN (International Standard Book Number). ISBN bisa didapatkan melalui Perpustakaan Nasional atau lewat jasa penerbitan.
Jika kamu tidak memiliki pilihan untuk pengurusan ISBN, jangan khawatir, karena Detak Pustaka juga menawarkan jasa ini. Akan tetapi, apabila buku karya kamu hanya untuk kalangan terbatas, pengurusan ISBN bisa dilewatkan dan kamu bisa menggantinya dengan QRCBN.
5. Promosi
Menerbitkan buku adalah awal dari perjalanan panjang bagi penulis. Setelah kamu berhasil mencetak dan menerbitkan buku (self publishing), langkah berikutnya adalah mempromosikannya.
Gunakan semua sumber daya yang ada, seperti media sosial, blog, marketplace, bahkan platform seperti YouTube untuk memperkenalkan karyamu ke publik. Kamu juga bisa mengadakan pre-order untuk menjaring minat para pembaca.
Saat ini, menerbitkan buku sendiri (self publishing) semakin mudah berkat dukungan teknologi dan layanan cetak yang terpercaya. Kamu tidak perlu lagi bergantung pada penerbit besar.
Dengan naskah yang menarik, desain cantik, tempat cetak yang berkualitas, dan strategi promosi yang tepat, kamu bisa menjadi penulis independen yang sukses. Jadi, sudah siap menerbitkan bukumu sendiri?
Tidak ada komentar