Salah satu motor bekas yang dijual Bintang Motor. (instagram.com/bmmotorlmg).Kabar Lamongan – Menjelang liburan sekolah tahun 2025, permintaan sepeda motor bekas di Lamongan mengalami peningkatan tajam. Salah satu showroom yang merasakan dampak positif dari lonjakan ini adalah Bintang Motor, yang terletak di Jalan Basuki Rahmat Lamongan.
Dalam dua pekan terakhir, penjualan motor bekas di showroom tersebut melonjak signifikan. Jika pada hari-hari biasa hanya mampu menjual 3 hingga 4 unit per hari, kini angka tersebut naik menjadi sekitar 7 unit setiap harinya.
Mayoritas pembeli berasal dari kalangan orang tua yang ingin membelikan motor untuk anak-anak mereka yang akan memasuki tahun ajaran baru.
Rahmat, salah satu konsumen, menyatakan alasannya memilih membeli motor bekas. “Saya pilih motor bekas karena lebih hemat dan kondisinya masih bagus, bahkan tahun muda. Motor ini saya belikan untuk anak saya yang baru lulus SMA,” ujarnya, Sabtu (31/05/2025).
Wawan, karyawan di Bintang Motor, membenarkan adanya lonjakan permintaan, khususnya untuk motor matik. Ia menyebut showroom memberikan berbagai kemudahan transaksi, baik secara tunai maupun kredit. Bahkan, untuk pembelian kredit motor matik, showroom tidak mengenakan uang muka (DP) dan memberikan cicilan ringan yang disesuaikan untuk kalangan pelajar.
Menurut Wawan, tingginya minat masyarakat terhadap motor bekas tak lepas dari faktor harga. Harga motor baru yang kian mahal membuat masyarakat lebih memilih motor bekas yang telah digunakan selama dua tahun, karena harganya bisa turun hingga 80 persen dari harga awalnya.
“Inilah yang membuat motor bekas menjadi alternatif menarik bagi konsumen,” jelasnya.
Dengan program cicilan ringan dan pilihan motor yang beragam, Bintang Motor berharap dapat terus mendukung kebutuhan masyarakat akan kendaraan yang terjangkau, tetapi tetap berkualitas.
“Peningkatan penjualan motor bekas ini bukan hanya membawa keuntungan bagi kami, tetapi juga menjadi solusi bagi masyarakat di Lamongan, terutama menjelang masuk sekolah,” pungkasnya.
Tidak ada komentar