Kirab sepeda tua Lamongan dalam rangka HUT Ontoseno Lamongan ke-17. (Dok. Pemkab Lamongan).Kabar Lamongan – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-17 Komunitas Pesepeda Tua Ontoseno Lamongan, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi secara resmi memberangkatkan kirab sepeda tua dari Gedung Juang 45 Lamongan pada Minggu pagi (13/04/2025).
Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu mengucapkan selamat kepada komunitas Ontoseno atas eksistensinya yang telah menginjak usia 17 tahun. Ia menyebut bahwa kegiatan bersepeda, khususnya menggunakan sepeda kuno atau antik, bukan hanya ajang olahraga semata, tetapi juga merupakan bentuk pelestarian budaya dan sejarah.
“Pesepeda Ontoseno dengan sepeda kuno atau antik ini merupakan organisasi yang positif, sehingga harus terus dilanjutkan,” tutur Bupati Yuhronur dalam sambutannya.
Kirab sepeda ini menempuh rute sejauh 8 kilometer dan melintasi berbagai titik ikonik di Kota Soto Lamongan. Ratusan pegowes dari dalam dan luar daerah turut serta memeriahkan acara ini dengan berbagai sepeda klasik yang sarat nilai sejarah.
Acara ini tak hanya menjadi ajang silaturahmi antar pecinta sepeda tua, tetapi juga sarana edukasi tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas serta semangat kebersamaan dan cinta terhadap budaya lokal.
Dalam rangka memastikan keamanan dan kelancaran acara, Polsek Lamongan Kota bersama jajaran Polres Lamongan melakukan pengamanan menyeluruh.
Pengamanan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Lamongan Kota, Kompol M. Fadelan dan melibatkan personel dari berbagai satuan, antara lain Sat Lantas, Sat Intelkam, Sat Reskrim, Sat Samapta, serta Si Propam Polres Lamongan.
Adapun rute kirab dimulai dari Pendopo Gedung Juang 45, melintasi Jl. Pahlawan – Simpang Tiga Rangge – Simpang Empat Dinsos – Simpang Tiga Pasar Buah – Simpang Empat Lancar – Simpang Empat Pegadaian – Simpang Empat Terminal Lama.
Kemudian, Tugu Bandeng Lele – Simpang Empat Soto Mardi – Simpang Tiga SMK NU – Simpang Tiga Tambakboyo – Simpang Tiga Asrama Haji – Simpang Empat Pasar Sidoharjo – Jl. Suhat – Perumnas Made – Jembatan Made, dan kembali finis di Gedung Juang 45 Jl. Mastrip.
Kapolsek Kompol M. Fadelan mengapresiasi seluruh peserta dan tim pengamanan atas kerjasama yang baik sehingga kegiatan berjalan tertib, lancar, dan penuh semangat.
“Kirab sepeda ini tidak hanya mempererat persaudaraan sesama pecinta sepeda tua, tetapi juga menginspirasi masyarakat untuk melestarikan warisan budaya dan menjaga keselamatan di jalan raya,” pungkasnya.
Tidak ada komentar