Kondisi mobil Honda CR-V setelah tertabrak kereta api di Lamongan, Minggu (23/03/2025). (Dok. istimewa).Kabar Lamongan – Sebuah mobil Honda CR-V tertabrak kereta api Lebaran Kertajaya jurusan Pasar Turi–Pasar Senen. Mobil keluarga dengan nomor polisi N 1255 Y itu tertabrak di tengah perlintasan kereta api tanpa palang. Insiden itu terjadi di Desa Sukoanyar, Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan pada Minggu (23/03/2025) sekitar pukul 22.00 WIB.
Menurut keterangan saksi mata setempat, Eurika Indradinata, insiden itu bermula saat sebuah mobil yang dikendarai oleh Kemal Farouq (36), warga Lamongan, melaju dari arah utara (jalan poros nasional Lamongan–Babat). Mobil Honda CR-V tersebut kemudian hendak masuk ke jalan raya menuju kampung.
Saat mendekati perlintasan kereta api, sang sopir diduga kehilangan konsentrasi, sehingga tidak mendengar suara kereta yang hendak melintas. Kereta tersebut melaju dari arah timur. Mobil yang menerobos itu mengalami macet di tengah rel kereta api.
“Tidak sadar mau ada kereta melintas, mungkin lelah karena habis dari luar kota,” ujar Eurika.
Saat mengalami macet di rel, sang sopir yang mengetahui kereta akan melintas bergegas keluar dari mobil bersama tiga penumpang lainnya. Beruntung, mereka semua selamat dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Tau ada kereta yang hendak melintas, mereka semua spontan keluar mobil. Ada empat orang terdiri dari ayah, ibu, dan dua anaknya,” jelas Eurika.
Para penumpang berhasil selamat, meskipun mobil yang dikendarai mengalami kerusakan yang cukup berat dan sempat terseret sejauh kurang lebih 25 meter. Honda CR-V itu tertabrak kereta api dan terperosok ke dalam parit di sisi utara rel kereta api.
Sementara itu, Manajer Humas Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengatakan akibat insiden tersebut, lokomotif Kereta Api Kertajaya mengalami kerusakan dan harus diganti dengan lokomotif pengganti dari Depo Lokomotif Surabaya Pasar Turi.
Tidak ada komentar