Kabar Lamongan – Babinsa (Bintara Pembina Desa) memiliki peran yang sangat krusial dalam pembentukan dan pengembangan Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) di Desa Kramat, Kecamatan/Kabupaten Lamongan.
Babinsa Desa Kramat, Lamongan, Serda Teguh Purnomo, mengungkapkan keterlibatannya secara langsung dalam proses pendirian KDMP. Sebagai bagian dari Kodim 0812 Lamongan, ia mengawal penuh proses dari awal hingga koperasi ini mulai berjalan.
Menurut Teguh, keterlibatan TNI dalam KMP bukan sekadar sebagai pengawas, melainkan juga sebagai pendamping aktif dalam setiap tahapan kegiatan koperasi.
“Tugas utama saya adalah melayani masyarakat dan menjawab kebutuhan mereka, khususnya di sektor pertanian. Keterlibatan TNI dalam koperasi Merah Putih tidak hanya terbatas pada pertanian saja, tetapi juga mencakup seluruh aspek kehidupan masyarakat desa,” ujar Teguh, Senin (28/07/2025).
Keberadaan koperasi ini pun dirasakan manfaatnya oleh warga. Sri, salah seorang warga Desa Kramat, menuturkan bahwa koperasi sangat membantu petani dalam memperoleh kebutuhan pertanian dengan harga yang lebih terjangkau.
“Kami bisa beli pupuk dan obat-obatan pertanian lebih murah, jadi sangat meringankan,” katanya.
Ketua KDMP Desa Kramat, Afandi, menjelaskan bahwa koperasi yang ia pimpin resmi beroperasi pada 25 Juli 2025. Saat ini, koperasi fokus menjalankan unit usaha di bidang pertanian, mulai dari penyediaan pupuk, obat-obatan, hingga akses permodalan bagi para petani.
“Meski baru bergerak di sektor pertanian, anggota kami sudah mencapai 700 orang,” terang Afandi.
Dengan kolaborasi antara TNI dan masyarakat, KDMP diharapkan bisa menjadi tonggak utama dalam pembangunan ekonomi desa. Lebih dari itu, koperasi ini diharapkan mampu mewujudkan cita-cita pembangunan desa yang mandiri dan berkelanjutan.
Tidak ada komentar