75 Siswa dari Keluarga Miskin di Lamongan Siap Ikuti Program Sekolah Rakyat

mariana
10 Jun 2025 06:35
Pendidikan 0 12
2 menit membaca

Kabar Lamongan – Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lamongan, Farah Damayanti, menyampaikan bahwa sebanyak 75 calon siswa telah direkrut dan diajukan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mengikuti Program Sekolah Rakyat yang akan digelar di SMK Negeri Maritim Brondong.

“Rekrutmen 75 calon siswa ini merupakan kewenangan kami dan hasil dari koordinasi terakhir. Saat ini mereka sudah kami usulkan ke Gubernur,” ujar Farah pada Senin (09/06/2025).

Ia menjelaskan bahwa seluruh calon siswa berasal dari keluarga miskin yang masuk dalam kategori desil 1 dan 2. Mereka tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Lamongan dan nantinya akan dibagi menjadi tiga rombongan belajar (rombel) setingkat SMA. Setiap rombel akan diisi oleh 25 siswa. Para siswa dijadwalkan mulai mengikuti kegiatan belajar pada 15 Juli mendatang.

Farah menilai bahwa keberadaan Sekolah Rakyat di kawasan pesisir Brondong membawa dampak positif terhadap pemerataan akses pendidikan, terutama bagi masyarakat kurang mampu.

“Program ini menjadi harapan baru bagi keluarga rentan. Kami yakin Sekolah Rakyat akan menjadi jembatan menuju kehidupan yang lebih baik,” ungkapnya.

Menurut surat dari Direktorat Pemberdayaan Komunitas Adat Terpencil dan Kewirausahaan Sosial Kementerian Sosial RI yang diterima oleh Dinas Sosial Lamongan, Kabupaten Lamongan termasuk salah satu dari 63 daerah di Indonesia yang menjadi lokasi pelaksanaan Program Sekolah Rakyat secara nasional.

Selama satu tahun, para siswa di SMK Negeri Maritim Brondong akan menjalani pendidikan berasrama dengan pendekatan akademik, spiritual, serta pembinaan karakter. Untuk mendukung proses tersebut, telah disiapkan sebanyak 17 guru reguler dan dua guru keagamaan.

Tenaga pendidik tersebut direkrut melalui redistribusi Aparatur Sipil Negara serta penugasan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu yang telah lolos seleksi terbuka.

Sebagai informasi, Program Sekolah Rakyat merupakan inisiatif lintas kementerian yang digagas oleh Presiden RI, Prabowo Subianto. Program ini melibatkan Kementerian Sosial, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, serta Kementerian Agama.

Tujuannya adalah untuk memberikan pendidikan gratis dan berkualitas kepada 5.400 siswa dari keluarga miskin dan miskin ekstrem di seluruh Indonesia, guna memutus rantai kemiskinan secara berkelanjutan.

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *